Terungkap

by : tulisanbucin

Setiap saat Nathan akan selalu mengulang untuk melihat rekaman video yang sama. Satu-satunya rekaman video dari kamera pengintai yang tersisa di apartemen Kaina. Padahal dulu ia meletakkan lebih dari 5 kamera tersebar, namun hanya ini yang tersisa.

Video yang hanya memperlihatkan bagian tubuh bawah seorang laki laki yang hampir setiap hari mengunjungi apartemen Kaina.

Namun postur tubuh laki-laki tersebut terlihat tidak asing di matanya. Itu berarti Nathan pernah melihat atau bahkan bertemu dengan laki-laki itu sebelumnya.

“pakaiannya saja dari brand ternama, itu berarti dia bukan orang sembarangan” gumam Nathan yang masih fokus mengulang videonya kembali.

Hingga suatu pikiran terbesit di pikirannya.

“sebentar..” monolog Nathan sembari menghentikan video yang sedang ia lihat.

Pada rekaman tersebut terlihat sisi tangan laki-laki tersebut ketika berjalan.

“di telapak tangannya ada bekas luka goresan. Gue pernah jabatan tangan sama orang yang punya bekas luka kayak gini. Ga mungkin ini kebetulan” ucap Nathan sembari meraih ponselnya.

Ia mencoba menghubungi Kaina untuk memastikan bahwa Kaina masih berada di jangkauannya.

Semoga saja ia tidak terlambat, hanya itu saja harapannya saat ini.